Kucoba menuliskan hasrat jiwa yang terasa selama menjalani hidup tuk mengapai dan pencarian makna hidup yang sesungguhnya, jatuh bangun dalam menjalani perjalanan, terangkai melalui kata, walau hanya sebuah kiasan yang mengambarkan gejolak jiwa atas diri saat menapaki kehidupan Yang Fana
Minggu, April 05, 2009
Maki
Masih kah mencari kau wahai hatiku
Bukankah sudah kau temukan jawaban demi jawaban itu Kesimpulan yang ada telah tertulis
Apa yang kau cari lagi....
Apa yang kau harap... Mimpikah... ataukah hanya ingin mempertahankan khayalanmu....
Naif memang dirimu
Kau ingin dia bahagia... atau kau ingin menyakitinya
Sadarlah wahai jiwaku....
Cintamu tak memiliki
Cintamu tak merengkuh lagi
Cintamu adalah pencampakan sebuah jiwa
Sadarlah.... akan hal itu
Harapan itu memang perlu tapi nyata harus kau pahami juga
Wahai Jiwa wahai sukma Jangan kau terus mengharap yang telah pergi
Biarkanlah dia pergi demi kebagiaannya...
Tuhan tlah mengariskan yang terbaik bagi umatnya
Doakanlah selalu dirinya yang terbaik Karena itu yang terbaik bagi hidup dan kehidupan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar