dan awanpun berlomba menutupi panasnya
memandang mata nanar...
mendengarlah sang kuping atas khabar
air .....
melimpah ruah....
sang bumi tak dapat menampung....
menjerit kehidupan.....
alam meminta kembali kehidupannya
yang telah terjamah oleh kerakusan manusia
mengingatkan akan haknya yang terabaikan
menjeritlah kehidupan.....
saling menyalahkan satu sama lain
terpekiklah suara.....
tolong......... tolong......
bantuan datang dan tidak dapat merengkuh semua.....
nanar sudah mata memandang....
air dengan cepat menutupi ... dan berdiam tak peduli...
manusia hanya dapat berteriak ... menegadahkan tangan sambil berucap..."bantulah kami yang kesusahan ini"
di balik itu alampun bicara dan berteriak....
"wahai manusia...kalian manusia kami hanya meminta tempat kami, tempat kami berada dahulu yang kini kalian diami, kami rela...... tapi kalian semakin lupa, kalian kotori semua, kalian tutupi semua, kalian habiskan kami semua tanpa sisa........ kepada siapa kami minta tolong atas kerusakan yang kalian buat..... tidak....!!!! kami tidak ada yang menolong, kalian semakin rakus, kini kamo datang untuk mendiami tempat kami yang terasa semakin sempit, agar kalian tau kaioun bisa murka pada kalian, ini hanya pengingat agar kalian sadar dan hanya sebagian dari kami yang datang kepada kalian..... maka nikmatilah buah hasil kalian dan jangan menyalahkan siapapun.... tapi salahkan diri kalian atas semua ini....... jagalah kami bukan menyepelekan kami ......."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar