Kucoba menuliskan hasrat jiwa yang terasa selama menjalani hidup tuk mengapai dan pencarian makna hidup yang sesungguhnya, jatuh bangun dalam menjalani perjalanan, terangkai melalui kata, walau hanya sebuah kiasan yang mengambarkan gejolak jiwa atas diri saat menapaki kehidupan Yang Fana
Minggu, Mei 29, 2011
Kau melati
Kau putih
Indah serta harum semerbak
Suci murni
Kuhisap dalam sari ... wangi yang kau tebarkan
Memabukan sehingga ku ingin merengkuh
Suci dalam benakku
Mengikat dalam kaidah sukma yang menginginkan
Kau melati putih mewangi
Hati telah tertaut padamu
Tak ingin selain kau terindah menemani
Atas akhir kehidupan yang akan terakhiri
Lembut kau sentuh....
Damai kau merengkuh...
Kuabadikan dirimu dalam lenung jiwa yang terdalam
Takan pernah lekang oleh sang waktu yang membuai dan menerkam
Meski nyata adalah tiada....
Kuhanya menatap jingga ...
Desah nafas menekan lara... atas getaran sukma yang merasa
Indahmu abadi dalam sebuah sisi arti diri
Putih semerbak sucimu adalah sebuah mimpi ... atas hidup diatas muka bumi
Kau melati... kau melati .... yang tersembunyi entah dimana
Kau melati suci harum dan mewanggi kudamba kau sampai mati
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar