Selasa, November 15, 2011

Langit mendung diatas jakarta

Kutatap seberkas langit hitam
Bersama air jatuh menyentuh kulit ari
Membasahi tubuh bersema helai demi helai kain yang basah
Dingin menyentuh kulit dan tulang
Basah yang ada tak menyegarkan tubuh
Langkah kaki terus melaju tak peduli

Gemuruh suara mewarnai seiring tapak memecah air
Gelombang jiwa tiada henti mendesahkan gelora
Semakin hari semakin menekan tuk meredam lara
Adakah yang di mengerti untuk sebuah tapak yang telah terjadi
Hanya memungkiri atas keinginan diri

Lembayung mengiri langkah sang kaki
Terhenti dibawah pohon rindang pada sebuah tepi
Memandangi hiruk pikuk kehidupan yang silih berganti
Air tetap menghujami ....
Dimanakah perasaan hati ini serasa tak memiliki ujung dan tepi

Angin perlahan membawa pergi
Tapi tubuhku masih tetap berdiri terpaku
Tiada tepi tuk bernaung atas isyarat hati ....
Mencoba mengerti apa yang tak terpahami
Mencoba memahami apa yang tak dimengerti

Melangkah dan terus melangkah meski terhenti tapi terus melangkah
Karena hidup mesti terlangkahi meski tak diingini
Terus lah mencari meski tak diketahui
Apa yang dicari untuk apa di kehendaki...
Atas apa yang terpahat untuk kehidupan yang mesti terjalani


1 komentar:

  1. boossss
    postingnya keren..
    add member ke blog q ya bos..
    ni alamatnya :
    emobroother.blogspot.com

    thanks sbelumnya.

    BalasHapus